PALEMBANG | Polda Sumatera Selatan menggelar rapat awal kesiapan kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Terpusat Kuartal III Tahun 2025 yang akan dipusatkan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur. Kegiatan itu rencananya akan dihadiri langsung oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).
Rapat digelar secara daring pada Jumat (19/9/2025) pukul 10.00 WIB di Ruang Vicon Lantai 2 Mapolda Sumsel dan dipimpin oleh Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Sumsel, Kombes Pol. Feri Handoko Soenarso, S.H., S.I.K. yang mewakili Kapolda Sumsel.
Rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Perintah Kapolda Sumsel nomor: Sprin/2438/IX/Huk.6.5/2025 tertanggal 16 September 2025, tentang penunjukan panitia kegiatan Panen Raya Jagung.
Dalam sambutan pembukanya, Irwasda Sumsel menyampaikan pentingnya koordinasi lintas sektor guna mempersiapkan kedatangan Kapolri serta keberhasilan pelaksanaan kegiatan yang berskala nasional ini.
“Panen Raya Jagung bukan hanya peristiwa pertanian biasa, tetapi momentum strategis untuk menunjukkan sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Kombes Pol. Feri Handoko.
Kegiatan rapat dilanjutkan dengan pemaparan teknis dari pihak Event Organizer (EO) yang diwakili oleh Rio Saputra. Dalam presentasinya, Rio menjelaskan teknis pelaksanaan di lapangan, susunan acara, hingga penyiapan sarana prasarana penunjang. Tanggapan dan masukan juga disampaikan oleh Kepala Biro Operasi (Karo Ops) dan Direktorat Polairud guna menyempurnakan rencana pengamanan dan penugasan di lokasi kegiatan.
Selain itu, sesi diskusi diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU) Polda Sumsel sebagai bentuk evaluasi dan pemetaan awal terhadap segala kemungkinan yang bisa terjadi selama pelaksanaan acara.
Rapat berlangsung tertib dan lancar. Polda Sumsel berkomitmen mengawal penuh kegiatan Panen Raya Jagung Serentak di OKU Timur yang dijadwalkan digelar dalam waktu dekat. Kehadiran Kapolri dalam kegiatan tersebut menegaskan dukungan institusi Polri terhadap program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah pusat.